Di Indonesia dan juga di beberapa belahan dunia yang lain
ada banyak tempat wisata yang memilki berbagai legenda dan mitos tentang cinta.
Meskipun hanya mitos namun kisah cinta dan mitos yang melekat pada
tempat-tempat tersebut telah berhasil menarik wisatawan. Selain itu mengunjungi
tempat-tempat dengan cerita romantis sebagai latar belakangnya tentu memberikan
kesan yang tak biasa dalam berwisata
·
Jembatan
Cinta, Pulau Tidung
Pulau tidung terletak di kawasan kepulauan Seribu, Jakarta. Pulau ini
memiliki jembatan yang menghubungkan Pulau
Tidung besar dan Pulau Tidung kecil dan jembatan itulah yang kini disbut
jembatan cinta. Konon kabarnya jika sepasang kekasih berjalan di jembatan
tersebut dengan bergandengan tangan, niscaya hubungannya akan langgeng dan
berlanjut hingga ke jenjang pernikahan.
Memang hanya mitos, tapi membayangkan
berjalan bergandengan dengan orang yang disayangi, di sebuah jembatan indah
saat matahari terbenam bukankah sangat romantis . . . ^o^.
·
Batu
Cinta, Situ Patengan
Situ Patengan adalah sebuah danau yang terletak di kaki gunung Patuha. Kawasan
ini dapat ditempuh sekitar 2 jam perjalanan dari kota Bandung, jawa Barat. Di
tengah danau ini terdapat batu besar yang disebut dengan batu cinta.
Batu Cinta
berasal dari sebuah legenda Jawa Barat. Di tempat inilah Ki Santang dan Dewi
Rengganis, sepasang kekasih yang harus melewati perjalanan sulit dalam
percintaan mereka, akhirnya bertemu kembali di tempat ini, setelah sebelumnya
terpisah. Air yang mengisi danau ini menurut mitos masyarakat Patengan berasal
dari deraian air mata kedua manusia tersebut.
Legenda tersebut
melahirkan sebuah mitos. Masyarakat setempat mempercayai jika berkunjung ke
batu cinta bersama pasangan maka hubungan mereka akan langgeng.
·
Pulau
Kamaro
Pulau yang terletak di delta Sungai Musi ini menyimpan legenda tentang
kisah cinta Siti Fatima dan Tan Bun Ann. Legenda tersebut bercerita tentang Tan
Bun Ann pangeran dari negeri Cina yang jatuh cinta kepada seorang Putri yaitu
Siti Fatima. Setelah mengalami halangan cinta yang berat akhirnya Tan Bun Ann
di izin kan untuk menikahi Siti fatima dengan syarat menyediakan 9 guci berisi
emas sebagai mahar pernikahan.
Tan bun Ann menyanggupi syarat tersebut dan mengutus seorang pengawal
untuk meminta mahar tersebut kepada ayahnya. Pengawal tersebut akhirnya kembali
membawa mahar yang diminta Tan Bun Ann. Namun Tan Bun Ann marah ketika membuka
guci-guci itu yang ternyata berisi buah dan sayur. Para pengawal dan Tan Bun
Ann tidak mengerti bahwa emas tersebut disembunyikan dibawah sayur dan buah
untuk mengelabuhi para bajak laut yang mungkin merampok.
Dengan marah Tan Bun Ann membuang guci-guci itu ke sungi Musi, namun pada
saat guci ke sembilan guci tersebut tidak langsung jatuh ke laut melainkan
pecah di daratan dan pada saat itulah baru Tan Bun Ann sadar bahwa guci itu
memang berisi emas. Dalam penyesalan akhirnya Tan Bun Ann memutuskan terjun ke
sungai Musi untuk mencari guci-guci tersebut namun ia tak pernah muncul
kembali. Besarnya cinta Siti Fatima membuat ia terjun juga ke sungi Musi untuk
mencari calon suaminya. Sebelum terjun ke suangi ia berkata "Jika ada tanah yang tumbuh di tepi
sungai ini, maka di situlah kuburan saya." Dan konon pulau ini
timbul sebagai bukti cinta Siti fatima kepada calon suaminya.
Legenda tersebut melahirkan sebuah mitos
jika sepasang kekasih yang sedang jatuh cinta datang ke pulau ini maka cinta
mereka hanya akan bisa dipisahkan oleh maut.
Cerita tersebut membawa hikmah tersendiri bagi saya, hendaklah kita menelaah
dulu suatu masalah sehingga bisa menghindari kesalahpahaman dan menjaga hati
tetap sabar dan tenang menerima segala kemungkinan terburuk.
·
Tanjakan
Cinta, Gunung Semeru
Tanjakan cinta berada di jalur pendakian menuju puncak Mahameru. Tanjakan
ini berada di salah satu sisi tebing yang memagari dana Ranukumbolo. Tanjakan ini menyimpan mitos “jika menaiki
tanjakan ini dengan memikirkan seseorang yang dicintainya tanpa menoleh ke
bawah hingga sampai di ujung tanjakan, maka cintanya kepada seseorang itu akan
terbalas dan hubungan mereka akan berakhir manis “ hehehhe bahasanya ngarang
sendiri. Yah pokoknya intinya kisah cintanya bakal oke gitu lah.
Menurut saya jika bisa melewati tanjakan itu tanpa menoleh kebelakang
hingga di ujung tanjakan, hal itu menunjukkan keteguhan hati seseorang. Jika sudah
punya niat dan yakin akan cintanya maka bagaimana dia memperjuangkannya cinta
itu tak ubahnya seperti menaiki tanjakan dengan beban di pundak. Pada waktu
sampai di atas dan baru menoleh ke belakang menyaksikan indahnya Ranukumbolo di
bawahnya pasti membawa kepuasan tersendiri, kepuasan yang kurang lebih sama
seperti pada saat mendapatkan cintanya.
·
Fountain
De Trevi, Italia
Beberapa film romantis menggunakan air mancur ini sebagai latar belakang
berbagai adegan. Fountain De Trevi
memiliki beberapa pahatan indah di italia antara lain Neptune atau Oceanus di tengah dan dua triton,
satu berusaha menjinakkan kuda yang melambangkan laut kejam, dan satu lainnya
meniup kerang yang melambangkan laut tenang. Tempat
ini juga menyimpan mitos bila Anda melempar koin ke Trevi Fountain, Anda
akan kembali ke Roma.
·
Candi
Prambanan, jawa Tengah
Kisah Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso merupakan legenda yang melekat
pada candi Prambanan. Konon diceritakan bahwa sebagai strategi untuk menolak
pinangan Bandung Bondowoso, Roro jonggrang mengajukan syarat agar Bandung
Bondowoso membangun 1000 candi dalam waktu satu malam.
Dalam proses membangun seribu candi, Bandung Bondowoso dibantu oleh
jin-jin yang telah dipanggilnya dengan bersemedi. Pada saat jumlah candi
tersebut hampir genap 1000 candi Roro jonggrang menumbuk lesung sehingga
membuat ayam berkokok seolah menandakan hari sudah fajar hingga para jin pergi
dan tidak melanjutkan pekerjaannya. Mengetahui kecurangan Roro Jonggrang
tersebut Bandung Bondowoso marah dan mengutuk Roro Jonggrang menjadi candi
ke-1000.
Kemudian ada mitos yang berkembang jika sepasang kekasih datang ke candi
Prambanan maka hubungan mereka akan segera berakhir.
·
Rumah
Juliet, Verona
Rumah
Juliet adalah bangunan tahun 1200an, merupakan peninggalan berharga dari
arsitektur gothic. Bila masuk ke dalam rumah bisa terus naik kebalkon yang
terkenal. Sebenarnya, balkon adalah satu-satunya bagian yang cukup baru di
bangunan ini, dibangun tahun 1937 untuk kepentingan pariwisata,
Wisatawan
biasanya menuliskan pesan dan nama di tembok rumah, selain itu mereka juga
mengusap dada kanan patung perunggu Juliet. Ini adalah tradisi / kepercayaan
lama untuk mendapat keberuntungan terutama dalam hal cinta. Di foto terlihat
dada kanan patung perunggu Juliet terlihat paling berkilau dibanding bagian
lainnya, pasti karena seringnya di usap wisatawan hhihihihihi . . .
·
Gembok
cinta, Korea Selatan
Ribuan
gembok cinta memenuhi pagar keliling N Seoul Tower di Gunung Namsan, pusat Kota
Seoul, Korsel. Pertama kali muncul pada tahun 1990an, kini telah mencapai
puluhan ribu gembok. Puluhan ribu orang telah menuliskan namanya dan
pasangan pada sebuah gembok, menguncinya pada pagar tersebut dan membuang
kuncinya jauh-jauh. Mitos “love lock” ini telah menarik ribuan wisatawan.
·
Ponts
des Arts, Paris
Ponts des Arts adalah jembatan yang dibangun pada 1804, jembatan ini
telah mengundang banyak sekali pasangan untuk “mengunci” cinta mereka. Mitos yang
berlaku disini seperti juga gembok cinta di Korea Selatan. Para pasangan menggunakan gembok dengan
inisial mereka dan pasangan, kemudian memasangnya di sepanjang jembatan.
Setelah 'gembok cinta' terpasang, mereka membuang kuncinya ke sungai Seine di
bawah jembatan.
Tidak semua mitos itu benar adanya, dan justru itu buatan manusia, jadi jadikan sebuah pengetahuan saja, bahwa ada cinta yang telah di ciptakan Tuhan agar tidak di salah gunakan, salam kenal dan salam Jos!
ReplyDeleteiya, beberapa sengaja dibuat untuk menarik pengunjung, salam kenal juga ^^
Deletekeren ya.. ada juga mitos-mitos cinta..hehehe
ReplyDeleterada picisan sih, tapi kalo dikunjungin sama pasangan lumayan bikin hubungan gak flat thu ^^
Delete